Kolaborasi Pendidikan Sejati: Idul Adha 1446 H Satukan Unit Pendidikan Taruna Nusa Harapan Mojokerto

Mojokerto, 10 Dzulhijjah 1446 H – Suasana khidmat menyelimuti Lapangan Bola Basket SMP/SMA Taruna Nusa Harapan (TNH) Mojokerto pada Jumat pagi (6/6/2025), saat umat muslim dari dari satuan pendidikan TK, SD, SMP, hingga SMA di bawah naungan Yayasan Pendidikan Taruna Nusa Harapan Mojokerto bersatu dalam pelaksanaan Salat Idul Adha dan prosesi penyembelihan hewan kurban.

Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan yang mempererat tali silaturahmi antarunit pendidikan dalam satu naungan Yayasan Pendidikan Taruna Nusa Harapan. SMP TNH dipercaya sebagai koordinator kepanitiaan, yang dengan semangat kolaboratif melibatkan semua jenjang pendidikan mulai dari siswa TK dan SD yang ikut menyaksikan dengan antusias, hingga siswa SMP dan SMA yang turut membantu proses distribusi kurban serta guru, tenaga kependidikan, dan orang tua siswa dari seluruh unit.

Salat Idul Adha dimulai pukul 06.00 WIB dan diikuti oleh siswa, guru, tenaga kependidikan, serta sebagian orang tua siswa. Bertindak sebagai imam sekaligus khatib adalah Ustaz Moch. Taufik Taufani, S.Pd.I, yang membawakan khutbah bertema “Berkurban dengan Ikhlas, Wujudkan Kepedulian Sejati”, sejalan dengan semangat Idul Adha TNH tahun ini.

Dalam khotbahnya, Ustaz Fani menekankan bahwa ibadah kurban bukan hanya tentang menyembelih hewan, tetapi juga menyembelih ego, keserakahan, dan ketidakpedulian. “Kurban yang ikhlas adalah wujud ketaatan kepada Allah SWT sekaligus bentuk nyata kepedulian sosial,” tuturnya.

Usai salat, kegiatan dilanjutkan dengan penyembelihan satu ekor sapi dan lima ekor kambing, yang merupakan hasil partisipasi bersama dari siswa, guru, tenaga kependidikan, orang tua, dan alumni seluruh unit TNH.

Ketua Panitia Idul Adha 1446 H, Dra. Titis Ernani Rofida, menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran acara. “Alhamdulillah, pelaksanaan kurban tahun ini berlangsung lancar dan penuh kebersamaan. Terima kasih kepada seluruh pihak dari Bapak dan Ibu Pengurus Yayasan Pendidikan Taruna Nusa Harapan, TK, SD, SMP, dan SMA TNH yang telah berkontribusi dengan berbagai cara dan bentuk. Semoga semangat berkurban ini menumbuhkan kepedulian sosial di kalangan siswa dan seluruh warga sekolah,” ujarnya.

Daging kurban kemudian didistribusikan kepada warga sekitar sekolah, khususnya keluarga yang membutuhkan.

Kiano Firman Gani, siswa kelas VIII B SMP TNH, merasa senang bisa terlibat secara langsung. “Senang bisa ikut kegiatan kurban. Aku jadi lebih paham arti berbagi dan belajar untuk peduli sama orang lain,” ungkapnya penuh semangat.

Melalui kegiatan kolaboratif lintas jenjang ini, keluarga besar Yayasan Pendidikan Taruna Nusa Harapan Mojokerto berharap dapat menanamkan nilai-nilai keikhlasan, pengorbanan, dan kepedulian sosial kepada seluruh siswa sejak usia dini, sesuai dengan makna sejati Idul Adha. (JP)